Sabtu, 29 Mei 2010

In Search Of Genius

Pemegang lisensi Buzan Centre International, Ir. Sutanto Windura mengatakan, "Tidak ada anak yang bodoh, hanya sebagian besar otak kita tidak terlatih. Bayangkan, pada umumnya potensi dan kapasitas otak manusia hanya dipakai kurang dari 1 persen, sisanya tidak pernah dipakai dan dilatih dengan baik," Hal ini diungkapkan dalam Seminar "In Search of Genius" di TKK-SDK Dian Emas ,kamis 27 Mei 2010.

Menurut Sutanto, jika saja manusia menggunakan 8 persen kapasitas dan potensi otaknya, dia akan menjadi profesor dan ahli dalam berbagai bidang. Dia pun akan mampu menguasai sedikitnya 18 bahasa asing.

Menurut Sutanto, semua orang bisa menjadi genius asalkan otaknya dikelola dengan baik. Keseimbangan otak kanan dan otak kiri harus dijaga agar keduanya bisa bekerja secara seimbang. Otak pun harus dibiarkan bekerja secara alami sesuai dengan fungsi otak sebagaimana mestinya.

"Sistem pembelajaran di sekolah yang konvensional mayoritas hanya mengoptimalkan kerja otak kiri dengan menjejali materi pembelajaran tanpa diberi tahu bagaimana cara belajar," ungkapnya.

Padahal, kata Sutanto dengan menyeimbangkan kerja otak kanan dan kiri maka hasil pembelajaran yang diperoleh akan maksimal. Keseimbangan antara kemampuan otak kiri dalam mengenal tulisan, bahasa, angka, menganalisis, logika, dan hitungan, dengan kemampuan kerja otak kanan yang mengatur konseptual, seni/musik, gambar, warna, emosi, imajinasi, dimensi, sampai melamun akan menghasilkan manusia genius.

Minggu, 23 Mei 2010

OST FIFA World Cup 2010

Lirik lagu Knaan Wavin Flag (OST FIFA World Cup 2010)

Ooooooh Wooooooh

Give me freedom, give me fire, give me reason, take me higher
See the champions, take the field now, you define us, make us feel proud
In the streets are, exaliftin , as we lose our inhabition,
Celebration its around us, every nation, all around us

Singin forever young, singin songs underneath that sun
Lets rejoice in the beautiful game.
And together at the end of the day.

WE ALL SAY

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes back

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes

Oooooooooooooh woooooooooohh hohoho

Give you freedom, give you fire, give you reason, take you higher
See the champions, take the field now, you define us, make us feel proud
In the streets are, exaliftin, every loser in ambition,
Celebration, its around us, every nations, all around us

Singin forever young, singin songs underneath that sun
Lets rejoice in the beautiful game.
And together at the end of the day.

WE ALL SAY

When I get older, I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes back

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes

Wooooooooo Ohohohoooooooo ! OOOoooooh Wooooooooo

WE ALL SAY !

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes back

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes

Wooo hooooo hohohohoooooo

And everybody will be singinit

Wooooooooo ohohohooooo

And we are all singinit

Sabtu, 22 Mei 2010

GELOMBANG KESEMBUHAN



GELOMBANG KESEMBUHAN

Lihatlah Dia datang melawat seluruh bumi
Bagaikan gelombang membawa kesembuhan

Yang lemah dikuatkan, yang miskin diperkaya
MujizatNya dinyatakan s'karang
Yang lumpuh 'kan berjalan, yang buta 'kan melihat
PerbuatanNya ajaib atas kita

Soraklah haleluya, pujilah namaNya
Soraklah haleluya, Tuhan Yesus ajaib

Selasa, 04 Mei 2010

Waspada: Ada Maling Menyamar Petugas Sensus

BANDUNG (Pos Kota) – Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bandung, Senin (3/5), menerima laporan warga Riung Bandung, yang rumahnya disantroni maling yang mengaku petugas sensus penduduk.

Dalam laporannya, dua pelaku yang mengenakan rompi dan berlogo kantor statistik itu membawa kabur barang berharga hingga menelan kerugian Rp belasan juta.

” Kami menghimbau supaya warga Bandung hati-hati jika ada petugas sensus masuk rumah. Periksa terlebih dulu tanda pengenalnya, dan kalau bisa jangan ditinggalkan,” pinta Kepala Dinas Statistik, Koswara, Senin.

Dia menduga kuat maling yang menyantroni rumah itu jelas petugas statistik gadungan yang memanfaatkan kesempatan dengan ramainya sensus penduduk.

Kowara mengakui, petugas sensus yang diturunkan untuk melakukan pendataan penduduk secara serempak ini khususnya dari BPS kota Bandung dilengkapi dengan atribut dan tanda pengenal. Jika petugas itu masuk rumah untuk melakukan pendataan tak ada salahnya identitas itu diperiksa lebih dulu.

” Kami tak menginginkan peris tiwa pencurian terulang kembali,”, kata dia tanpa menolak menyebutkan identitas korban.

Saat petugas sensus masuk, penghuni diharapkan jangan meninggalkannya dan lebih baik mendapingi mereka. barang berharga, lap top, hp, perhiasan atau barang lainnya diusahakan disimpan ditempat aman.

” Korban yang melapor pun mengaku kehilangan lap top dan perhiasan serta HP. Korban mendatangi kantor BPS untuk menanyakan identisa pelaku sensus yang ditugaskan di wilayah bandung Timur,” katanya.

Koswara kembali memberikan ciri petugas sensus asli. mereka datanfg berkelompok, menggunakan identitasdan rompi. Tabda pengenal itu harus hapal lantaran sensus penduduka akan berlangsung selama sebulan. Untuk di kota Bandung petugas yang diturunkan 3.861 orang dan pengawas sebanyak 1.286 orang.

: http://www.poskota.co.id/kriminal/2010/05/03/waspada-ada-maling-menyamar-petugas-sensus

Senin, 03 Mei 2010

Interview-Seminar pertumbuhan Gembala di Seoul Korea

Pdt. Philips Sutisna
Gembala GBIS Kristus Pembela - Bandung

Pengajaran Dr. Kim dalam seminar ini mengenai harus kembali ke Alkitab sudah lama tidak kami dengar di Gereja-gerja di Indonesia, maka melalui seminar ini kami para hamba Tuhan Indonesia kembali diingatkan untuk kembali kepada Alkitab seutuhnya. Seminar ini sungguh sangat memberkati kami dengan berkat yang luar biasa. Itu sebabnya kami akan ambil bagian dalam gerakan Berea di Indonesia.



Pdt. Freddy Sutisna
Seksi Pengajaran Badan Pengurus Sinode GBIS, Bandung

Pengajaran Dr. Kim yang menekankan untuk kembali ke Alkitab sangat menarik dan memberikan inspirasi, juga sangat berguna dalam kehidupan iman, sebagai jemaat Kristen memang seharusnya kembali ke Alkitab secata total. Karena itu kami akan ambil bagian dalam gerakan Berea di Indonesia.

Sumber: Bereans News